Sekretaris Dewan Kehormatan (DK) Demokrat Amir Syamsudin menjelaskan, dirinya tidak sedang memojokkan Muhammad Nazaruddin saat mengumumkan bahwa Nazaruddin menyumbang Demokrat sebesar Rp 13 Miliar.
Sumbangan tersebut, menurutnya, wajar. "Sebagai anggota partai, sumbangan itu wajar," terangnya saat dihubungi di Jakarta, Rabu (25/5).
Menurutnya, soal sumbangan kepada Demokrat bukan hanya monopoli orang tertentu tapi semua kader Demokrat juga menyumbang. Dirinya hanya menyebutkan Nazaruddin untuk menggambarkan bahwa Nazaruddin juga ikut menyumbang.
Selain itu, dirinya juga hendak mengatakan bahwa Nazaruddin sudah sejak dulu kaya raya. Nazaruddin tergolong pengusaha sukses.
"Jadi, saya tidak sedang menyudutkan dia. Saya mau bilang, dia itu pengusaha hebat," ujarnya singkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar